Rekomendasi Tempat Study Tour, Kunjungan Industri, dan Field Trip di Jogja

Kota yang terkenal dengan sejarah, budaya, kuliner, sampai keramahan warganya ini memang nggak pernah gagal jadi tujuan study tour setiap tahun.

Selain punya destinasi wisata yang ikonik, Jogja juga punya banyak sentra kerajinan dan pusat pembelajaran yang cocok banget untuk kunjungan industri, study banding, atau field trip edukatif.

Rekomendasi Tempat Study Tour, Kunjungan Industri, dan Field Trip di Jogja

Mari kita lihat rekomendasi tempat study tour terbaik yang bisa masuk itinerary kamu!

10 Tempat Study Tour & Sentra Kerajinan di Jogja

1. Kotagede

Kotagede selalu jadi destinasi wajib untuk rombongan yang ingin belajar seni kriya. Di sini ada banyak workshop kerajinan perak, seperti Ansor Silver dan HS Silver, tempat siswa bisa melihat proses pembuatan hingga mencoba membuat perak sendiri. Cocok untuk jurusan Kriya, Seni, maupun Tata Busana.

2. Dagadu Jogja

Brand Dagadu sudah melegenda di Jogja. Rombongan study tour biasanya diajak ke Jogjatorium, pusat edukasi Dagadu, untuk mengenal proses kreatif, sejarah brand, sampai strategi desain dan pemasaran.

Pas banget untuk SMK jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV), Busana, atau Pemasaran.

3. Batik Giriloyo

Berada di wilayah Imogiri, Batik Giriloyo adalah pusat batik tulis yang masih mempertahankan budaya membatik secara manual.

Pengunjung bisa ikut workshop batik dengan penduduk lokal. Harga terjangkau dan sangat edukatif—cocok untuk jurusan Seni, Kerajinan, sampai IPS.

4. Pasar Beringharjo

Beringharjo adalah pasar tradisional tertua di Jogja yang berkembang menjadi pusat ekonomi rakyat. Siswa bisa belajar tentang:

  • ragam batik
  • UMKM lokal
  • proses jual beli
  • budaya pasar tradisional

Lokasinya dekat Malioboro, jadi gampang diakses.

5. Kawasan Malioboro

Malioboro nggak hanya bagus untuk belanja, tapi juga tempat yang tepat untuk observasi budaya urban, interaksi sosial, hingga UMKM Kota Jogja.

Jurusan Kriya, Seni, dan DKV biasanya suka mengeksplor desain visual sepanjang kawasan ini.

6. Pasar Seni Gabusan

Dengan luas sekitar 4 hektar dan ratusan pengrajin, Pasar Seni Gabusan menampilkan produk kerajinan seperti ukiran kayu, batik kayu, perak, dan seni kriya lain.

Tempat ini cocok banget untuk siswa SMK jurusan Kerajinan, Seni, atau Desain.

7. Pasar Senthir

Pasar malam yang dibuka pukul 19.00–24.00 ini menawarkan pengalaman unik bagi siswa yang ingin belajar tentang barang antik, sejarah benda, hingga nilai ekonomi barang vintage. Menarik untuk jurusan Multimedia, Kriya, hingga Sejarah.

8. Batik Roro Jonggrang

Lokasinya strategis di pusat Jogja. Rombongan bisa mengikuti praktik membatik dengan harga murah—sekitar Rp35.000 saja. Edukatif, fun, dan cocok untuk berbagai jurusan.

9. Sentra Kerajinan Kulit Manding

Terletak di Jalan Parangtritis KM 11, Manding terkenal sebagai sentra kerajinan kulit. Pengunjung bisa melihat proses pembuatan tas, dompet, sepatu, dan aksesori kulit lainnya. Cocok untuk jurusan Busana, Kriya, hingga Pemasaran.

10. Sentra Keris Pucung

Masih di kawasan Imogiri, Pucung terkenal sebagai kampung pengrajin keris dan kulit. Cocok untuk siswa yang ingin belajar warisan budaya, kriya logam, dan seni ukir.

Tips Singkat Sebelum Berangkat Study Tour ke Jogja

  • Booking rental bus Yogyakarta jauh-jauh hari biar tidak kehabisan.
  • Pilih bus untuk field trip di Jogja yang sesuai kapasitas (medium/big bus).
  • Pastikan itinerary tidak terlalu padat agar siswa menikmati proses belajarnya.
  • Sesuaikan tempat tujuan dengan jurusan/kompetensi keahlian sekolah.

Buat rombongan sekolah yang ingin eksplor Jogja lebih nyaman, pastikan juga memilih bus untuk field trip di Jogja yang aman, berizin, dan sesuai kapasitas.

Kalau butuh armada untuk rombongan besar maupun kecil, kamu bisa cek layanan rental bus Yogyakarta yang banyak menyediakan big bus, medium bus, hingga microbus sesuai kebutuhan.